DISPLAY KELAS

Display di kelas adalah sebuah hal yang mesti ada dalam prinsip pembelajaran kelas akan dingin serta kaku dijadikan tempat belajar jika guru tidak menyempatkan diri untuk membuat atau mengajak siswanya membuat pajangan di kelas. Membuat display di kelas memang pasti akan membuat tugas tambahan bagi seorang guru. Apalagi jika guru yang mengajar di beberapa tempat sekaligus demi mengejar 24 jam mengajar dalam seminggu. Untuk itu dalam  tulisan ini akan saya berikan gambaran manfaat serta bagaimana cara mensiasati pembuatan display di kelas agar siswa senang belajar dan kelas makin semarak

LANGKAH-LANGAH MEMBUAT DISPLAY KELAS

1. Tentukan tema display kelas yang akan dibuat. Kalau di sekolah dasar yang menggunakan pendekatan tematik, bisa memilah dulu tema pelajaran yang akan menjadi tema display kelas.
2. Disain tampilan / interface. Untuk pekerjaan ini kita bisa menggunakan tools dari aplikasi disain seperti adobe photosop atau corel. Tapi tidak perlu takut, menggunakan pencil dan kertas itu lebih memudahkan, dan hasilnya akan sama pula ketika kita menggunakan tools aplikasi komputer. Bedanya, kalau pake tools aplikasi photosop misalnya, kita sudah bisa melihat tampilan jadinya, kalau pake manual cuma sketsanya saja.
3. Siapkan gambar, photo-photo, dan informasi lainnya yang sesuai tema display. Untuk pekerjaan ini bisa memanfaatkan internet dan hasil karya siswa (ini lebih utama).
4. Siapkan alat-alat seperti lem, kertas, pewarna, dan lain-lain
5. Ajak siswa untuk terlibat dalam pembuatan display. 
6. Pilih hari / jam yang sesuai untuk membuat display kelas, atau pada saat pelajaran yang sesuai dengan topik dan tema display kelas. 

MASALAH YANG BIASANYA ADA DALAM PEMBUATAN DISPLAY SERTA SOLUSINYA 

·         Guru tidak cukup waktu membuatnya

Solusi: guru lakukan pembuatan display dengan cara mencicil, jangan pernah membuang display yang masih bisa dipakai ditahun berikutnya. Kelas anda boleh berpindah, namun bawa display yang diperlukan untuk ditempel di kelas yang baru. Display yang masih bisa dibawa misalnya kata-kata mutiara atau template jadwal piket. Bagi guru SD misalnya cara menulis huruf besar dan kecil. Libatkan siswa dalam pembuatan, cara ini bisa dilakukan jika anda mengajar kelas 5 keatas. Dikarenakan mereka sudah bisa diarahkan untuk menggunakan gunting dan lain sebagainya dengan aman saat membuat display.

• Setiap ditempel display selalu hilang atau dirusak.

Solusi: ini terjadi pada kelas yang dipakai secara bergantian. Jika hal ini terjadi lakukan penyelidikan mengenai siapa yang berbuat. Kepala sekolah mesti mengetahui hal ini dan mengumumkan kepada seluruh siswa pentingnya memelihara display di kelas. Jika sudah mengetahui siapa yang berbuat (merusak dan menghilangkan) berilah pengertian atau minta siswa tersebut untuk ikut membuat display agar ia tahu bahwa display dibuat dengan perencanaan dan jerih payah.

BEBERAPA HAL YANG MENJADI SALAH PAHAM SAAT MENGENAI DISPLAY DI KELAS ANTARA LAIN

• Setiap jam pelajaran mesti ada display. PADAHAL: Display bisa dibuat dalam beberapa kali pertemuan
• Display mesti guru yang membuat. PADAHAL: Display juga bisa dibuat oleh siswa, guru tinggal arahkan dari segi jenis huruf dan tata letak. Bahkan biarkan siswa yang tempel ditempat yang ia suka di kelas, tentunya dengan persetujuan guru.
• Display mesti memajang karya siswa yang bagus saja. PADAHAL: Semua siswa berhak karyanya dipajang, biar menurut orang dewasa karya itu jelek namun jika siswa yang sudah membuatnya sudah dengan proses yang baik maka karya tersebut layak dipajang
• Display dipajang seperti pajangan. PADAHAL: Display bukan sekedar pajangan ia mesti memenuhi syarat sesuai dengan tinggi mata siswa.  Jika display dipajang terlalu tinggi maka siswa akan sulit melihat dan membaca. Banyak guru yang membiarkan siswanya membuat display dengan huruf yang kecil dan susah untuk dibaca. Akibatnya manfaat display jadi berkurang dan tidak efektif.
• Display begitu saja dipajang di kelas tanpa diberi nilai dan umpan balik. PADAHAL: Siswa senang akan penghargaan dan senang jika seisi kelas menghargai usahanya. Berikan umpan balik pada karya siswa maka siswa akan makin semangat. Gunakan kata-kata yang positif dan menstimulasi siswa supaya lebih senang  belajar dan berusaha lebih baik lagi. Hindari memberi nilai dengan tinta merah, karena akan membuat siswa tidak semangat.
• Display dipajang terlalu lama. PADAHAL: memajang display terlalu lama memajang display terlalu lama akan membuat murid bosan dan kelas anda tidak semangat lagi karena pajangannya itu-itu saja. 3 minggu adalah waktu paling lama untuk mengganti display. 2 minggu adalah waktu yang pas untuk mengganti display.
  
  
  Berikut  ini contoh display kelas disesuaikan dengan tema pembelajaran yang akan disampaiakan di kelas.  

  
  

  
  

  • · 
   
  
  

  
  
  
  
  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  

  
  

  
  

  

  Semoga bermanfaat..............

sumber: dari berbagai sumber internet